Perkenalkan saya Muhammad Mustaqim Al Fikri seorang perencana keuangan pribadi dan keluarga. Saya mendirikan Inklusiku ini dengan memiliki visi untuk meningkatkan literasi dan inklusi keuangan kepada masyarakat. Latar belakang Inklusiku adalah saya merasa masih kurangnya pemahaman mengenai keuangan, akhir-akhir ini masyarakat banyak yang masih tertipu pada investasi. Yang mana kondisi masyarakat terdampak covid-19, banyak masyarakat kehilangan pekerjaan sehingga penghasilannya juga terganggu. Tergiur dengan orang-orang yang menjanjikan keuntungan yang lebih besar dan cara yang cepat untuk menghasilkan uang. Masalah ini merupakan bentuk kurangnya literasi keuangan kepada masyarakat, masih minim pengetahuan tentang bagaimana mengelola keuangan pribadi maupun keluarga.
Selain itu, masalah keuangan yang sering terjadi yaitu cara hidup yang berlebihan tidak sesuai dengan kemampuan kondisi finansial. Ini banyak terjadi karena banyak yang mementingkan dan mengikuti tren gaya hidup di jaman sekarang. Padahal kemampuan pada finansial masih kekurangan. Permasalahan ini menunjukkan bahwa kesadaran masyarakat untuk melek finansial masih tertinggal. Belum lagi bagi yang mengalami “sandwich generation” yang memiliki tanggungan selain dirinya dan keluarganya yang harus dipenuhi.
Oleh karena itu, Inklusiku hadir untuk membantu masyarakat mendapatkan pengetahuan literasi keuangan sehingga terciptanya inklusi keuangan yang baik. Inklusiku memiliki tekad dengan memberikan layanan yang dibutuhkan masyarakat dalam menunjang peningkatan literasi keuangan. Semakin baik literasi keuangan masyarakat, semakin baik pula inklusi keuangan kita. Sehingga akan berakhir pada sebuah kenyamanan dalam mengelola keuangan dan setelah itu kita akan merasakan manfaat yang bisa kita nikmati berupa kesejahteraan dalam kehidupan sesuai dengan tujuan keuangan yang sudah kita persiapan dari awal.
Semoga anda yang membaca tulisan ini bisa memulai mengetuk hati diri kita sendiri, untuk senantiasa memperhatikan masa yang akan datang. Belajarlah mulai dari sekarang sebelum terlambat.